Pembersihan Oksigen pada Alat Selam: Seri Dua Bagian

Bagian 1: Kapan Harus Membersihkan Oksigen

KEBAKARAN PADA PERALATAN OKSIGEN TERKOMPRESI are rare, even though we hear about life-threatening accidents — a rebreather fire, an emergency oxygen regulator accident, or a gas blending system fire.

Beberapa pertanyaan kunci muncul: Mengapa situasi dengan kadar oksigen tinggi dan tangan atau meja kerja yang kotor tidak selalu mengakibatkan kebakaran? Berapa kadar oksigen yang cukup dalam gas pernapasan untuk meningkatkan risiko kebakaran?

The answer to the first question lies in the statistical term probabilistic. Sometimes materials in 100 percent oxygen at 2,000 psi and heated to 400°F spontaneously ignite. Sometimes they don’t. If there is a reason for this, it is likely beyond even the most qualified scientists to explain fully. But we must err on the side of caution. No oxygen fire is acceptable, and significant injuries or fatalities are often the outcomes.

Jumlah molekul oksigen dalam tabung scuba yang diisi udara pada tekanan 3.000 psi adalah 207 kali lebih banyak daripada yang kita temukan di atmosfer. Ada faktor lain, tetapi bahkan tabung scuba yang terisi pun dapat dianggap diperkaya oksigen.

Kebakaran dalam sistem udara kami sangat jarang terjadi. Dengan mengesampingkan sumber penyulut dan bahan yang mudah terbakar, mari kita fokus pada situasi di mana jumlah oksigen meningkatkan risiko kebakaran.

Banyak kode, standar, spesifikasi, pedoman, dan praktik industri yang memberikan definisi berbeda tentang gas pernapasan yang diperkaya oksigen. Kami mendengar pernyataan bahwa 40 persen nitrox tidak memerlukan peralatan yang bersih dari oksigen. Bagaimana kita mengetahui tingkat yang dapat diterima dan aman dengan semua informasi yang saling bertentangan ini?

Tabel 1 merangkum referensi yang menyatakan kapan gas diperkaya oksigen. Secara realistis, kita dapat menarik garis batas tidak lebih dari 25 persen, tetapi penting untuk menanyakan di mana tingkat tersebut diuji, tekanan maksimum yang diinginkan, dan bagaimana oksigen bisa berada di atas 21 persen.

Navy research in the 1960s and ’70s included studies of fires with varying oxygen-enrichment levels, breathing-gas mixtures, and environmental pressures. The results showed that as pressure increases, the flame rate of materials increases rapidly with increasing oxygen concentrations. Above 25 percent, the burn rate rises rapidly. At 40 percent oxygen and 90 psi, the burn rate is 50 percent higher than the 21 percent oxygen in normal air. At higher pressures, 40 percent quickly becomes a fireball.

Untuk aplikasi bertekanan lebih rendah, seperti pada umbilikus selam komersial, tingkat oksigen bisa lebih tinggi dari 25 persen. Pada tekanan 3.000 psi dari silinder scuba, semua taruhan dibatalkan. 

Standar American Society for Testing and Materials untuk pemilihan dan desain bahan perlengkapan memberikan jawaban yang paling dapat dipertahankan: Untuk penggunaan pada tekanan 25 persen ke atas, semua perlengkapan selam bertekanan tinggi harus dibersihkan untuk penggunaan oksigen.

Dalam edisi berikutnya dari Penyelam SiagaBagian 2 akan membahas kriteria pembersihan oksigen.

Penyelam Siaga — Q2 2022

Indonesian